Kerajaan Tarumanegara
Sumber Sejarah Kerajaan Tarumanegara -Peninggalan & Letak – Distributorpemadam.id – Negara Indonesia merupakan Negara yang penuh dengan budayaan. Bahkan, sampai saat ini di Indonesia mempunyai ribuan sejarah perjuangan bangsa yang patut untuk diteladani. Pada masa Kerajaan Tarumanegara hingga perjuangan yang dilakukan setelah kemerdekaan.
Semua perjuangan yang ada pada saat itu, yang akhirnya mengantarkan kita pada Indonesia yang merdeka seperti saat ini.Saat ini akan di bahas tentang Sejarah Kerajaan Tarumanegara .Kerajaan ini mempunyai banyak peninggalan dan budaya. Nah, untuk penjelasan lebih lengkapnya mari baca sejarah mengenai kerajaan Tarumanegara.
Sumber Sejarah Kerajaan Tarumanegara
Sejarah Kerajaan Tarumanegara atau Taruma merupakan sebuah kerajaan yang pernah berkuasa di wilayah pulau Jawa bagian barat pada abad ke-4 hingga abad ke-7 m, yang merupakan salah satu dari kerajaan tertua di nusantara yang diketahui. Dan kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan hindu beraliran wisnu, Kerajaan Tarumanegara didirikan oleh Rajadirajaguru Jayasingawarman pada tahun 358, yang kemudian digantikan oleh putranya, Dharmayawarman (382-395).
Raja Jayasinghawarman berkuasa dari tahun 358-382 M.Setelah raja lanjut usia, raja mengundurkan diri untuk menjalani kehidupan kepanditaan. Sebagai pertapa, Jayasinghawarman bergelar Rajaresi. Nama dan gelar raja menjadi Maharesi Rajadiraja Guru Jayasinghawarman. Jayasingawarman dipusarakan di tepi kali gomati, sedangkan putranya di tepi kali Candrabaga. Maharaja Purnawarman adalah raja Kerajaan Tarumanegara yang ketiga (395-434 m). Ia membangun ibukota kerajaan baru pada tahun 397 yang terletak lebih dekat ke pantai.
Kepemimpinan selanjutnya diberikan kepada Purnawarman setelah Dharyawarman turun tahta pada tahun 395 M hingga tahun 434 M. Pada masa kepemimpinan Maharaja Purnawarman, ibu kota kerajaan Tarumanegara dipindahkan ke ibukota kerajaan baru yang terletak di dekat pantai pada tahun 397 M. Ibukota baru tersebut diberi nama Sundapura yang akhirnya disingkat dengan nama Sunda yang dipakai hingga pada masa sekarang ini.
Baca Juga : Peristiwa Rengasdengklok
Letak Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara terletak di wilayah sekitar Jawa Barat. Wilayah tersebut semakin meluas karena seiring perkembangan kerajaan ini setelah dipimpin oleh seorang raja yang bernama Raja Purnawarman. Dan bukti keberhasilan raja Punawarman dijelaskan dalam Prasasti Ciaruteun, Prasasti Kebon Kopi, dan beberapa prasasti lainnya merupakan sosok seorang raja yang sangat pandai dalam berperang sehingga wilayah Kerajaan Tarumanegara semakin luas.
Kehidupan Politik Kerajaan Tarumanegara
Kehidupan politik pada masa kerajaan tarumanegara yaitu terbukti berdasarkan tulisan-tulisan yang ada pada prasasti dan diketahui bahwa raja yang pernah memerintah di Tarumanegara adalah Raja Purnawarman. Raja Purnawarman merupakan raja yang telah berhasil memberikan kemakmuran kehidupan rakyatnya.Hal ini dibuktikan dengan adanya prasasti tugu yang menyatakan bahwa Raja Purnawarman telah memerintah untuk menggali sebuah kali. Penggalian sebuah kali ini sangat besar artinya, karena dengan pembuatan kali ini merupakan salah satu saluran irigasi untuk memperlancar pengairan sawah-sawah pertanian yang dimiliki oleh rakyat.
Baca Juga : Kerajaan Budha Di Indonesia – Sejarah, Peninggalan Dan Puncak Kejayaannya
Berikut ini merupakan silsilah raja yang pernah memerintah Kerajaan Tarumanegara diantaranya:
- Jayasingawarman (358 M – 382 M)
- Dharmayawarman (382 M – 395 M)
- Purnawarman (395 M – 434 M)
- Wisnuwarman (434 M – 455 M)
- Indrawarman (455 M – 515 M)
- Candrawarman (515 M – 535 M)
- Suryawarman (535 M – 561 M)
- Sudhawarman (628 M – 639 M)
- Hariwangsawarman (639 M – 640 M)
- Nagajayawarman (640 M – 666 M)
- Linggawarman (666 M – 669 M)
- Kertawaman (561 M – 628 M)
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Tarumanegara
Pada masa kehidupan Kehidupan Kerajaan Tarumanegarapada masa itu sangat baik karena terbukti adanya prasasti tugu. Dan pada masa itu Raja Purnawarman memerintahkan rakyatnya untuk membuat sebuah terusan sepanjang 6122 tombak. Pembangunan terusan ini memiliki arti ekonomis yang besar bagi masyarakat sekitar wilayah tersebut, karena dapat digunakan sebagai sarana untuk mencegah banjir dan sarana lalu lintas pelayaran perdagangan antar daerah di kerajaan Tarumanegara dengan dunia luar dan juga perdagangan dengan daerah-daerah di sekitarnya. Sehingga hal tersebut berdampak pada kehidupan perekonomian masyarakat Kerajaan Tarumanegara yang sudah banyak mengalami kemajuan dan kemakmuran.
Baca Juga : Faktor Penyebab Runtuhnya Kerajaan Bercorak Hindu Budha
Peninggalan Kerajaan Tarumanegara
-
Prasasti Ciateureun
Peninggalan kerajaan Tarumanegara adalah Prasasti yang ditemukan di sungai Ciateureun salah satu muara sungai Cisadane Bogor. Prasasti dikenal dengan sebutan Prasasti Ciampea yang ditemukan dengan huruf pallawa dan sansekerta. Terdiri dari 4 baris dalam bentuk sloka dengan metrun anustubh. Disamping itu pada prasasti ini juga ditemukan gambar seekor laba-laba dan telapak kaki Maharaja Purnawarman.
-
Prasasti Jambu
Peninggalan kerajaan Tarumanegara adalah Prasasti Prasasti Pasir Koleangkak karena di temukan di bukit Koleangkak di perkebunan jambu. Tepatnya 30 km sebelah barat kota Bogor. Isinya tertulis memuji kebesaran Raja Purnawarman beserta gambar telapak kaki.
Baca Juga : Peristiwa Penting Kerajaan Kediri : Prasasti, Raja Dan Runtuhnya
-
Prasasti Kebon Kopi
Ditemukan di Kampung Cibungbulan Bogor tepatnya di Kampung Muara Hilir. Istimewanya prasasti ini karena terdapat sepasang tapak kaki gajah. Tapak kaki gajah ini digambarkan sebagai tapak kaki Maharaj Purnawarman. Gajah adalah hewan yang disakralkan dan dekat dengan Dewa Wisnu yang konon diibaratkan adalah pencitraan Maharaj Purnawarman.
-
Prasasti Muara Cianten
Peninggalan kerajaan Tarumanegara adalah Prasasti Muara Cianten, ditemukan di Bogor, tertulis dalam aksara ikal yang belum dapat dibaca. Di samping tulisan terdapat lukisan telapak kaki.
-
Prasasti Cidanghayang
Prasastini ini juga dikenal oleh masyarakat lokal sebagai prasasti Lebak, ditemukan di kampung lebak di tepi sungai Cidanghiang, kecamatan Munjul kabupaten Pandeglang Banten. Prasasti ini baru ditemukan tahun 1947 dan berisi 2 baris kalimat berbentuk puisi dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta. Isi prasasti tersebut mengagungkan keberanian raja Purnawarman.
Baca Juga : Kehidupan Politik Kerajaan Samudra Pasai Serta Ekonomi Dan Sosialnya
-
Prasasti Tugu
Prasasti ini adalah prasasti terpanjang sepanjang ditemukan mengenai Kerajaan Tarumanegara. Prasasti ini ditemukan di Tugu, Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Dioahat pada batu bulat panjang melingkar.
Masa Kejayaan Kerajaan Tarumanegara
Pada masa kejayaan Kerajaan Tarumanegara mengalami perkembangan pesat. Yaitu dengan memperluas wilayah kerajaan melalui ekspansi ke kerajaan-kerajaan kecil di sekitar kekuasaannya, Raja Purnawarman juga membangun berbagai infrastruktur yang mendukung perekonomian kerajaan. Adapun salah satunya adalah sungai Gomati dan Candrabaga.
Kedua sungai ini selain untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan, juga berperan penting dalam pengairan lahan pertanian sawah yang dulu menjadi salah satu penggerak kehidupan ekonomi masyarakat Kerajaan Tarumanegara. Masa kepemimpinan Raja Purnawarman dianggap sebagai masa kejayaan Kerajaan Tarumanegara selain itu juga karena kemampuan kerajaan yang mampu berkurban 1000 ekor sapi saat pembangunan ke dua sungai itu.
Baca Juga : [Lengkap] Kebudayaan Hindu Budha Di Indonesia Dan Pengaruhnya
Penyebab Runtuhnya Kerajaan Tarumanegara
Pada masa keruntuhan Kerajaan tarumanegara jarang diketahui. Bahkan dalam berbagai prasasti hanya menyebutkan nama Maharaja Purnawarman. Masa keruntuhan Kerajaan Tarumanegara terjadi setelah kerajaan ini dipimpin oleh raja generasi ke – 13 yang bernama Raja Tarusbawa. Runtuhnya kerajaan Hindu pertama di Pulau Jawa ini disebabkan tidak adanya kepemimpinan karena Raja Tarusbawa lebih menginginkan memimpin kerajaan kecilnya di hilir sungai Gomati.
Selain itu, gempuran beberapa kerajaan lain di nusantara pada masa itu terutama Kerajaan Majapahit memegang andil penting dalam keruntuhan Kerajaan Tarumanegara pada masa itu. Pada masa pemerintahan Sudawarman, Kerajaan Tarumanegara sudah mulai terlihat mengalami kemunduran.
Demikian penjabaran artikel diatas tentang Sumber Sejarah Kerajaan Tarumanegara -Peninggalan, Letak & Runtuh semoga dapat bermanfaat bagi pembaca setia kami.